Alur dan Tujuan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas VII SMP Kurikulum Merdeka
Alur Dan Tujuan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti Fase D Kelas 7 Dalam Rangka Pengembangan Perangkat Ajar ini sesuai dengan Kurikulum Paradigma Baru / Kurikulum Prototipe / Kurikulum Sekolah Penggerak / Kurikulum 2022 / Kurikulum Merdeka:
Pada akhir Fase D, pada elemen Al-Qur’an Hadis peserta didik memahami definisi Al-Qur’an dan Hadis Nabi dan posisinya sebagai sumber ajaran gama Islam. Peserta didik juga memahami pentingnya pelestarian alam dan lingkungan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam ajaran Islam. Peserta didik juga mampu menjelaskan pemahamannya tentang sikap moderat dalam beragama. Peserta didik juga memahami tingginya semangat keilmuan beberapa intelektual besar Islam. Dalam elemen akidah, peserta didik mendalami enam rukun Iman. Dalam elemen akhlak, peserta didik mendalami peran aktivitas salat sebagai bentuk penjagaan atas diri sendiri dari keburukan. Peserta didik juga memahami pentingnya verifikasi (tabayyun) informasi sehingga dia terhindar dari kebohongan dan berita palsu. Peserta didik juga memahami definisi toleransi dalam tradisi Islam berdasarkan ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadis-Hadis Nabi. Peserta didik juga mulai mengenal dimensi keindahan dan seni dalam Islam termasuk ekspresi-ekspresinya. Dalam elemen ibadah, peserta didik memahami internalisasi nilai-nilai dalam sujud dan ibadah salat, memahami konsep mu‘āmalah, riba, rukhsah, serta mengenal beberapa mazhab fikih, dan ketentuan mengenai ibadah qurban. Dalam elemen sejarah, peserta didik mampu menghayati penerapan akhlak mulia dari kisah-kisah penting dari Bani Umayyah, Abbasiyyah, Turki Usmani, Syafawi dan Mughal sebagai pengantar untuk memahami alur sejarah masuknya Islam ke Indonesia.
Al-Qur’an dan Hadis
Peserta didik memahami definisi Al-Qur’an dan Hadis Nabi dan posisinya sebagai sumber ajaran agama Islam.
Peserta didik memahami pentingnya pelestarian alam dan lingkungan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam ajaran Islam.
Peserta didik mampu menjelaskan pemahamannya tentang sikap moderat dalam beragama.
Peserta didik memahami tingginya semangat keilmuan beberapa intelektual besar Islam.
Akidah Akhlak
Peserta didik mendalami enam rukun Iman.
Peserta didik mendalami peran aktivitas salat sebagai bentuk penjagaan atas diri sendiri dari keburukan. Peserta didik memahami pentingnya verifikasi (tabayyun) informasi sehingga dia terhindar dari kebohongan dan berita palsu.
Peserta didik memahami definisi toleransi dalam tradisi Islam berdasarkan ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadis-Hadis Nabi.
Peserta didik mulai mengenal dimensi keindahan dan seni dalam Islam termasuk ekspresi-ekspresinya.
Fikih
Peserta didik memahami internalisasi nilai-nilai dalam sujud dan ibadah salat, memahami konsep muʿāmalah, riba, rukhsah, serta mengenal beberapa mazhab fikih, dan ketentuan mengenai ibadah qurban.
Sejarah Peradaban Islam
Peserta didik mampu menghayati penerapan akhlak mulia dari kisah-kisah penting dari Bani Umayyah, Abbasiyyah, Turki Usmani, Syafawi dan Mughal sebagai pengantar untuk memahami alur sejarah masuknya Islam ke Indonesia.
Peserta didik memahami definisi Al-Qur’an dan Hadis Nabi dan posisinya sebagai sumber ajaran agama Islam.
Peserta didik memahami pentingnya pelestarian alam dan lingkungan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam ajaran Islam.
Peserta didik mampu menjelaskan pemahamannya tentang sikap moderat dalam beragama.
Peserta didik memahami tingginya semangat keilmuan beberapa intelektual besar Islam.
Akidah Akhlak
Peserta didik mendalami enam rukun Iman.
Peserta didik mendalami peran aktivitas salat sebagai bentuk penjagaan atas diri sendiri dari keburukan. Peserta didik memahami pentingnya verifikasi (tabayyun) informasi sehingga dia terhindar dari kebohongan dan berita palsu.
Peserta didik memahami definisi toleransi dalam tradisi Islam berdasarkan ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadis-Hadis Nabi.
Peserta didik mulai mengenal dimensi keindahan dan seni dalam Islam termasuk ekspresi-ekspresinya.
Fikih
Peserta didik memahami internalisasi nilai-nilai dalam sujud dan ibadah salat, memahami konsep muʿāmalah, riba, rukhsah, serta mengenal beberapa mazhab fikih, dan ketentuan mengenai ibadah qurban.
Sejarah Peradaban Islam
Peserta didik mampu menghayati penerapan akhlak mulia dari kisah-kisah penting dari Bani Umayyah, Abbasiyyah, Turki Usmani, Syafawi dan Mughal sebagai pengantar untuk memahami alur sejarah masuknya Islam ke Indonesia.
1. Al-Qur’an Dan Sunah Sebagai Pedoman Hidup
SEMESTER GENAP
1. Alam Semesta Sebagai Tanda Kekuasaan Allah Swt.
Jika para rekan gur berminat untuk memiliki Modul Ajar Pendidikan Agama Islam lengkap silahkan pesan DISINI
- Membaca Q.S. an-Nisā/4: 59 dan Q.S. an-Naḥl/16: 64 dengan tartil, khususnya pada bacaan alif lām syamsiyyah dan qamariyyah,
- Menulis Q.S. an-Nisā/4: 59 dan Q.S. an-Naḥl/16: 64 dengan baik dan benar,
- Menghafal Q.S. an-Nisā/4: 59 dan Q.S. an-Naḥl/16: 64 dengan tartil dengan lancar,
- Menjelaskan definisi Hadis dan fungsinya atas Al-Qur’an menurut Q.S. an-Nisā/4: 59 dan Q.S. an-Naḥl/16: 64,
- Membuat karya berupa peta konsep definisi Hadis dan fungsinya atas Al-Qur’an sehingga meyakini mushaf al-Qur’an dan hadis nabi sebagai pedoman hidup serta termotivasi untuk mendalami Al-Qur’an dan Hadis.
- Mendeskripsikan contoh-contoh penerapan iman kepada Allah Swt melalui al-Asmā al-Ḥusnā al-‘Alim, al-Khabir, al-Sami ̅dan, dan al-Baṣir;
- Peserta didik dapat membuat poster yang berhubungan dengan sikap orang beriman kepada Allah Swt. dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan al-Asmā al-Ḥusnā al-‘Alim, al-Khabir, al-Sami ̅dan, dan al-Baṣir sehingga terbiasa meneladan sifat al-asmā al-ḥusna dan menumbuhkan sikap percaya diri, tekun, teliti, menjadi pendengar yang baik, dan visioner.
- Menjelaskan hakikat salat dan zikir sebagai pencegah perbuatan keji dan munkar.
- Membuat karya berupa quote yang mengandung isi bahwa salat dan zikir dapat mencegah perbuatan keji dan munkar.
- Mengamalkan salat lima waktu dan zikir secara konsisten sehingga dapat mencegah perbuatan keji dan munkar
- Menjelaskan ketentuan dan tata cara sujud sahwi, tilawah, dan syukur berdasarkan dalil naqlinya.
- Mempraktikkan ketentuan dan tata caranya sehingga tertanam sikap tunduk kepada aturan Allah serta sikap rendah hati.
- Menjauhkan diri dari perilaku sombong dan takabur, dan menjadi insan yang pandai bersyukur.
- Menceritakan sejarah Bani Umayyah di Damaskus (711-755M) dalam membangun tata kelola berbagai bidang (pemerintahan, hukum, sosial, ekonomi, keagamaan, dan pendidikan)
- Membuat bagan timeline perkembangan peradaban Islam pada masa Bani Umayyah di Damaskus sehingga tertanam keyakinan bahwa agama mendorong peradaban dan menumbuhkan rasa cinta tanah air dan semangat membangun negeri.
SEMESTER GENAP
1. Alam Semesta Sebagai Tanda Kekuasaan Allah Swt.
- Membaca Q.S. al-Anbiyā/21: 30 dan Q.S. al-A’rāf/7: 54 dengan tartil, khususnya pada bacaan gunnah
- Menulis Q.S. al-Anbiyā/21: 30 dan Q.S. al-A’rāf/7: 54 dengan baik
- Menjelaskan kandungan ayat dari Q.S. al-Anbiyā/21: 30 dan Q.S. al-A’rāf/7: 54 dan hadis tentang penciptaan dan keteraturan alam semesta
- Menghafal Q.S. al-Anbiyā/21: 30 dan Q.S. al-A’rāf/7: 54 dengan lancar
- Membuat karya teks doa berisi rasa syukur atas penciptaan alam semesta yang indah sehingga menumbuhkan rasa syukur dan kecintaan terhadap tanah air yang diciptakan Allah dengan keindahan dan sumber daya alam yang berlimpah.
- Menganalisis manfaat beriman kepada Malaikat
- Membuat infografis mengenai tugas para malaikat dan manfaatnya dalam menumbuhkan karakter positif sehingga tertanam keyakinan bahwa Allah Swt telah mengutus malaikat, serta terbiasa beramal baik dan menjauhi amal buruk.
- Mendeskripsikan dampak negatif dari gibah dan menumbuhkan sikap tabayun
- Menganalisis perbedaan antara konten gibah dengan kritik dan review produk di media sosial sehingga tertanam keyakinan bahwa Allah Swt Maha Mengetahui dan Melihat serta terbiasa menciptakan harmoni sosial dengan menjauhi gibah dan menumbuhkan sikap tabayun.
- Menjelaskan konsep rukhsah dalam salat, puasa, zakat,dan haji,
- Membuat bagan atau tabel mengenai rukhsah dalam salat, puasa, zakat, dan haji sehingga tertanam sikap penerimaan diri terhadap keringanan dalam menjalankan ajaran agama serta terbiasa disiplin dan saling menghargai dalam menjalankan ibadah.
- Menceritakan sejarah perkembangan ilmu pengetahuan pada masa Bani Umayyah (929-1031 M) di Andalusia (Spanyol)
- Membuat bagan, infografis, atau timeline perkembangan ilmu pengetahuan pada masa Bani Umayyah di Andalusia (Spanyol) sehingga tertanam keyakinan bahwa Allah Swt sebagai Zat pemberi ilmu, serta menumbuhkan semangat dalam mencari ilmu dan mengembangkan teknologi
Jika para rekan gur berminat untuk memiliki Modul Ajar Pendidikan Agama Islam lengkap silahkan pesan DISINI