Silabus Akhlak Tasawuf Kelas XI MA Peminatan Keagamaan Sesuai KMA 183

Silabus Akhlak Tasawuf Kelas XI MA Peminatan Keagamaan Sesuai KMA 183

Pada pertemuan sebelumnya kami sudah membagikan Silabus Akhlak Tasawuf Kelas X MA Peminatan Keagamaan Sesuai KMA 183 silahkan klik disini untuk mendapatkannya, sekarang kita akan lanjutkan ke Silabus Akhlak Tasawuf Kelas XI MA Peminatan Keagamaan Sesuai KMA 183

sebagai bahan pertimbangan Sebelum mendownload Silabus Akhlak Tasawuf Kelas XI MA Peminatan Keagamaan Sesuai KMA 183 dibawah ini kami sajikan Kompetensi Dasarnya.

KOMPETENSI DASAR AKHLAK TASAWUF KELAS XI MA SEMESTER GANJIL
---------------------------------------------------------------------------------
1.1.Menghayati konsep fitrah, nafsu, akal dan qalb  dalam hubungannya dengan perbuatan manusia.
2.1. Mengamalkan sikap teliti dan cermat sebagai implementasi pemahaman konsep fitrah, nafsu, akal dan qalb  dalam hubungannya dengan perbuatan manusia.
3.1.Menganalisis konsep fitrah, nafsu, akal dan qalb dalam hubungannya dengan perbuatan manusia.
4.1. Menyajikan hasil analisis tentang konsep fitrah, nafsu, akal dan qalb dalam hubungannya dengan perbuatan manusia.

1.2.Menghayati hubungan syariat, tarekat dan hakikat serta konsep maqamat dan ahwal dalam  ajaran tasawuf.
2.2. Mengamalkan sikap jujur dan konsisten sebagai implementasi dari pengetahuan tentang hubungan syariat, tarekat dan hakikat serta konsep maqamat dan ahwal dalam  ajaran tasawuf.
3.2.Menganalisis hubungan syariat, tarekat dan hakikat serta konsep maqamat dan ahwal dalam  ajaran tasawuf.
4.2. Mengomunikasikan hasil analisis tentang hubungan syariat, tarekat dan hakikat serta konsep maqamat dan ahwal dalam  ajaran tasawuf.

1.3.Menghayati konsep tentang tingkatan spirituritualitas dalam ajaran tasawuf tentang taubat, sabar, zuhud, qana’ah, tawakal, syukur, ikhlas dan mahabbah.
2.3. Mengamalkan sikap jujur dan konsisten sebagai implementasi dari pengetahuan tentang taubat, sabar, zuhud, qana’ah, tawakal, syukur, ikhlas dan mahabbah.
3.3.Menganalisis konsep tentang taubat, sabar, zuhud, qana’ah, tawakal, syukur, ikhlas dan mahabbah.
4.3. Menyajikan hasil analisis tentang taubat, sabar, zuhud, qana’ah, tawakal, syukur, ikhlas dan mahabbah.

1.4.Menghayati nilai-nilai adab para sufi dalam bergaul dengan kedua orang tua, guru, dan sahabat.
2.4. Mengamalkan sikap santun dan peduli sebagai implementasi pemahaman terhadap adab para sufi dalam bergaul dengan kedua orang tua, guru, dan sahabat.
3.4.Menganalisis adab para sufi dalam bergaul dengan kedua orang tua, guru, dan sahabat.
4.4. Menyajikan hasil analisis adab para sufi dalam bergaul dengan kedua orang tua, guru, dan sahabat

1.5.Menghayati pentingnya kesalehan dan kesederhanaan yang dicontohkan oleh: Abu Dzar Ghifari, Uwais al-Qarni, Umar bin Abdul ‘Aziz, dan Ibrahim bin Adham.
2.5. Mengamalkan sikap tanggung jawab dan konsisten yang disarikan dari kisah Abu Dzar Ghifari, Uwais al-Qarni, Umar bin Abdul ‘Aziz, dan Ibrahim bin Adham.
3.5.Menganalisis kisah-kisah orang saleh: Abu Dzar Ghifari, Uwais al-Qarni, Umar bin Abdul ‘Aziz, dan Ibrahim bin Adham.
4.5. Menyajikan hasil analisis kisah Abu Dzar Ghifari, Uwais al-Qarni, Umar bin Abdul ‘Aziz, dan Ibrahim bin Adham aktualisasinya dalam kehidupan modern.

KOMPETENSI DASAR AKHLAK TASAWUF KELAS XI MA SEMESTER GENAP
----------------------------------------------------------------------------
1.6.Menghayati keutamaan konsep tazkiyatun nufus melalui praktik takhalli, tahalli dan tajalli sebagai sarana pendekatan diri kepada Allah Swt.
2.6.Mengamalkan sikap tanggung jawab dan konsisten sebagai implementasi konsep tazkiyatun nufus melalui praktik takhalli, tahalli dan tajalli sebagai sarana pendekatan diri kepada Allah Swt.
3.6.Menganalisis konsep tazkiyatun nufus melalui praktik takhalli, tahalli dan tajalli sebagai sarana pendekatan diri kepada Allah Swt.
4.6.Mengomunikasikan hasil analisis tentang konsep tazkiyatun nufus melalui praktik takhalli, tahalli dan tajalli sebagai sarana pendekatan diri kepada Allah Swt.

1.7.Menghayati kewajiban menghindari perilaku maksiat lahir (mencuri, korupsi, membunuh, mabuk-mabukan, mengkonsumsi narkoba, berjudi, zina, pergaulan bebas, dan LGBT) serta cara menghindarinya.
2.7.Mengamalkan sikap teliti dan tanggung jawab sebagai refleksi dari materi maksiat lahir (mencuri, korupsi, membunuh, mabuk-mabukan, mengkonsumsi narkoba, berjudi, zina, pergaulan bebas, dan LGBT) serta cara menghindarinya.
3.7.Menganalisis  konsep maksiat lahir (mencuri, korupsi, membunuh, mabukmabukan, mengkonsumsi narkoba, berjudi, zina, pergaulan bebas, dan LGBT) serta cara menghindarinya.
4.7.Menyajikan hasil analisis tentang dampak maksiat lahir (mencuri, korupsi, membunuh, mabuk-mabukan, mengkonsumsi narkoba, berjudi, zina, pergaulan bebas, dan LGBT) serta cara menghindarinya.
 
1.8.Menghayati pentingnya menghindari maksiat batin (syirik, hasud, riya, ujub, takabur) serta cara menghindarinya.
2.8.Mengamalkan sikap peduli dan tanggungjawab sebagai implementasi materi perilaku maksiat batin (syirik, hasud, riya, ujub, takabur) serta cara menghindarinya.
3.8.Menganalisis konsep maksiat batin (syirik, hasud, riya, ujub, takabur) serta cara menghindarinya.
4.8.Menyajikan hasil analisis tentang dampak negatif maksiat batin (syirik, hasud, riya, ujub, takabur) serta cara menghindarinya.

1.9.Menghayati pentingnya nilai-nilai tasawuf yang  dicontohkan oleh Hasan al-Basri, Abu Yazid al-Bustami, Rabi’ah al-Adawiyah, Zun Nun al-Misri, Junaid al-Bagdadi, alHallaj, Muhyiddin ibnu Arabi, dan alGhazali.
2.9.Mengamalkan sikap jujur dan bertanggungjawab sebagai implementasi dari pengetahuan tentang  perilaku sufistik dari Hasan al-Basri, Abu Yazid al-Bustami, Rabi’ah al-Adawiyah, Zun Nun al-Misri, Junaid al-Bagdadi, al-Hallaj, Muhyiddin ibnu Arabi, dan al-Ghazali.
3.9.Menganalisis pokok-pokok ajaran tasawuf dari Hasan al-Basri, Abu Yazid al-Bustami, Rabi’ah al-Adawiyah, Zun Nun al-Misri, Junaid al-Bagdadi, al-Hallaj, Muhyiddin ibnu Arabi, dan al-Ghazali.
4.9.Mengomunikasikan hasil analisis tentang sosok sufi Hasan al-Basri, Abu Yazid al Bustami, Rabi’ah al-Adawiyah, Zun Nun al-Misri, Junaid al-Bagdadi, al-Hallaj, Muhyiddin ibnu Arabi, dan al-Ghazali, dan menyarikan keteladanan-keteladanan mereka.

Unduh Silabus Akhlak Tasawuf Kelas XI MA Peminatan Keagamaan Sesuai KMA 183 DISINI. Pesan perangkat pembelajaran lengkapnya DISINI.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Multiplex pai bawah